surat keterangan selesai magang

LAPORAN MAGANG AKATEL

 

LAPORAN MAGANG

PEMBUATAN MODUL E-LEARNING

MAHASISWA, DOSEN DAN ADMINISTRATOR

DENGAN SOFTWARE MOODLE

AKADEMI TELEKOMUNIKASI SANDHY PUTRA

PURWOKERTO

DISUSUN OLEH :

PRAMESTI LISTYAN SARI

48910063

PROGRAM DIPLOMA EMPAT TEKNIK KOMPUTER JARINGAN

SEKOLAH TEKNIK ELEKTRO DAN INFORMATIKA

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

BANDUNG

2011

LAPORAN MAGANG

PEMBUATAN MODUL E-LEARNING

 MAHASISWA, DOSEN DAN ADMINISTRATOR

DENGAN SOFTWARE MOODLE

AKADEMI TELEKOMUNIKASI SANDHY PUTRA

PURWOKERTO

Diajukan Untuk Memenuhi Kelengkapan SKS

Program Diploma Empat Teknik Komputer Jaringan

Sekolah Teknik Elektro dan Informatika

Institut Teknologi Bandung

Disusun Oleh :

PRAMESTI LISTYAN SARI

06/200732/NT/11859

PROGRAM DIPLOMA EMPAT TEKNIK KOMPUTER JARINGAN

SEKOLAH TEKNIK ELEKTRO DAN INFORMATIKA

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

BANDUNG

2011

HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN MAGANG

PEMBUATAN MODUL E-LEARNING

MAHASISWA, DOSEN DAN ADMINISTRATOR

DENGAN SOFTWARE MOODLE

AKADEMI TELEKOMUNIKASI SANDHY PUTRA

PURWOKERTO

Diajukan oleh :

PRAMESTI LISTYAN SARI

48910063

Telah diperiksa dan disetujui :

Purwokerto,  Juni 2011

Mengetahui :

   Direktur AKATEL                                                  Pembimbing Lapangan                                                                                                    (Wakil Direktur I)

Abdurachman, S.T., dipl.ICOM.                       Wahyu Pamungkas, S.T., M.T.

KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdulillah saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan modul pembelajaran e-learning selama pelaksanaan kerja praktek ini dengan baik tanpa adanya halangan yang berarti. Magang yang berjudul “Pembuatan Modul E-Learning Mahasiswa, Dosen, dan Administrator Dengan Software Moodle ” disusun berdasarkan kerja praktek yang dilaksanakan oleh penulis pada tanggal 7 Februari 2011 sampai dengan 30 Juni 2011 di Akademi Telekomunikasi Sandhy Putra Telekomunikasi Purwokerto.

Adapun fungsi dari penyusunan modul selama kerja praktek adalah untuk memenuhi kewajiban saya untuk membantu pihak akademik untuk melaksanakan pembelajaran on-line menggunakan internet yang diwujudkan melalui software moodle.

     Selama pelaksanaan kerja praktek hingga terwujudnya laporan ini, ada begitu banyak pihak yang telah memberikan bantuan, kritik, masukan, saran, semangat serta dorongan moral pada penulis. Untuk itu disini penulis memberikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada mereka semua, terutama kepada:

1. Kedua orang tua, Ibu dan Bapak yang kucintai & keluarga yang Saya sayangi yang selalu memberikan doa, bantuan, dan semangat.
2. Bapak Wahyu Pamungkas, S.T., M.T. selaku Pembimbing Lapangan yang merupakan Wakil Direktur I di Akademi Telekomunikasi Sandhy Putra Purwokerto, yang telah mengijinkan saya untuk melaksanakan kerja praktek ini serta memberikan bimbingan dan nasehat dalam penyelesaian modul ini.
3. Bapak Ismanto selaku bagian akademik yang telah banyak membantu kelancaran terselenggaranya sosialisasi e-learning di lingkungan mahasiswa dan dosen.
4. Bapak Asep Mulyawan, A.md selaku pembimbing administrator di Akatel yang telah memberikan kesempatan terhadap saya untuk bekerja sama dalam mengaplikasikan e-learning.

Penulis menyadari modul ini masih jauh dari kesempurnaan, sehingga penulis dengan tangan terbuka akan menerima semua masukan dan kritikan dari pembaca. Akhir kata, penulis berharap modul ini dapat bermanfaat bagi semua orang yang membutuhkannya.

Purwokerto, Juni 2011

                                     Penulis

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………….	i
HALAMAN PRASYARAT…………………………………………………..	ii
HALAMAN PENGESAHAN………………………………………………...	iii
KATA PENGANTAR………………………………………………………...	iv
DAFTAR ISI………………………………………………………………….	vi
BAB I          PENDAHULUAN………………………………………………	1
A. Latar Belakang……………………………………..………	1
B. Maksud dan Tujuan………………………………………...	2
C. Tempat dan Pelaksanaan…………………………………...	3
D. Strategi Pelaksanaan Magang…………...………………….	4
E. Jadwal Pelaksanaan………...……………………………….	4
BAB II         ISI…………………………………….…………………………	5
A. Sejarah Singkat……………………………………..………	5
B. Karakteristik……...………………………………………...	6
C. Manfaat E-Learning………………………………………...	7
D. Pencapaian Kompetensi………………...………………….	13
BAB III        KESIMPULAN DAN SARAN…………………………………	14
5.1. Kesimpulan…………………………………………………	14
5.2. Saran………………………………………………………..	14
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………...	16
LAMPIRAN………………………………………………………………….	17

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Perguruan tinggi sebagai wahana pendidikan dan transfer ilmu pengetahuan dan teknologi diharapkan mampu mencetak tenaga ahli yang tidak hanya mahir dalam pengetahuan akademis dan teoritis saja, tetapi diharapkan juga dapat mengaplikasikan pengetahuan akademisnya di dunia pendidikan.

Namun karena terbatasnya alokasi dana untuk pendidikan, sering kita dapati perguruan tinggi hanya dapat memberikan bekal bagi mahasiswa pengetahuan teoritis dan aplikasi dasar, sedangkan untuk aplikasi yang maju tidak dapat diberikan di bangku perkuliahan. Oleh karena itu maka dirasa perlu untuk menjalin kerja sama yang erat antara perguruan tinggi dengan dunia pendidikan melalui beberapa program yang salah satu diantaranya adalah kerja praktek.

Institut Teknologi Bandung (ITB) sebagai salah satu perguruan tinggi negeri di Indonesia tidak lepas dari usaha pengembangan pendidikan bagi mahasiswanya melalui observasi, kuliah kerja lapangan dan kerja praktek, serta proyek-proyek lainnya. Dari program-program tersebut kerja praktek merupakan mata kuliah yang paling berperan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa sesuai dengan disiplin ilmu yang dipelajarinya.

Mahasiswa Diploma Empat Teknik Komputer Jaringan ITB telah mendapatkan pengetahuan tentang dasar-dasar ilmu M-Jeni, Moodle, dan Multicast. Dengan mengikuti kerja praktek ini mahasiswa diharapkan mendapatkan gambaran yang nyata dan jelas mengenai perkembangan terkini dari dunia pendidikan di suatu sekolah yang terkait dengan bidang teknologi.

Dalam hal ini Akademi Telekomunikasi Sandhy Putra Purwokerto merupakan institusi pendidikan di Indonesia yang berkembang dengan pesat dan didukung oleh teknologi dan manajemen yang baik. Oleh karena itu kami memilih Akademi Telekomunikasi Sandhy Putra Purwokerto sebagai tempat untuk melaksanakan kerja praktek guna mengaplikasikan ilmu yang telah didapat di bangku kuliah serta untuk menambah pengalaman secara langsung dalam dunia pendidikan sebagai sarana peningkatan kemampuan mahasiswa sesuai dengan disiplin ilmu yang dipelajarinya.

2. Maksud dan Tujuan

Adapun maksud dan tujuan dari pelaksanaan magang adalah

1. Menerapkan ilmu yang telah disampaikan di bangku perkuliahan ke dunia kerja yang sesungguhnya.

2.  Mengembangkan ilmu yang diberikan saat kuliah baik kuliah Seamolec yaitu materi mJeni, Moodle dan Multicast.

3. Diharapkan dengan kegiatan magang ini, ilmu yang dipunyai dapat bermanfaat untuk pihak akademi maupun mahasiswa yang bersangkutan.

3. Pelaksanaan Magang

Mahasiswa melakukan magang pada :

Tempat            :           Akademi Telekomunikasi Sandhy Putra Purwokerto

Waktu             :           1 Februari 2011 – 25 Juni 2011

Lama magang  :           5 bulan

4. Strategi Pelaksanaan Magang

Dalam pelaksanaan magang, mahasiswa menggunakan beberapa metode, yakni

1.      Metode survey yakni dengan mencari informasi dan mengetahui tentang segala sesuatu yang berkaitan dengan tool atau aplikasi yang akan digunakan saat pelaksanaan magang.

2.      Merancang skema untuk rencana pelaksanaan magang.

3.      Mengaplikasikan ilmu yang dikuasai di bangku kuliah dengan membangun sistem e-learning, memanage, dan membuat modul.

4.      Melakukan sosialisasi penggunaan e-learning di pihak akademi.

5. Jadwal Pelaksanaan Magang

Berikut jadwal magang yang direncanakan untuk dilaksanakan pada kurun waktu yang telah ditentukan.

BAB II

ISI

1. Sejarah Singkat

Pembelajaran elektronik atau e-Learning telah dimulai pada tahun 1970-an (Waller and Wilson, 2001). Berbagai istilah digunakan untuk mengemukakan pendapat/gagasan tentang pembelajaran elektronik, antara lain adalah: on-line learning, internet-enabled learning, virtual learning, atau web-based learning.

Ada 3 (tiga) hal penting sebagai persyaratan kegiatan belajar elektronik (e-Learning), yaitu:

a)      Kegiatan pembelajaran dilakukan melalui pemanfaatan jaringan (“jaringan” dalam uraian ini dibatasi pada penggunaan internet. Jaringan dapat saja mencakup LAN atau WAN). (Website eLearners.com).

b)      Tersedianya dukungan layanan belajar yang dapat dimanfaatkan oleh peserta belajar, misalnya CD-ROM, atau bahan cetak.

c)      Tersedianya dukungan layanan tutor yang dapat membantu peserta belajar apabila mengalami kesulitan.  

Di samping ketiga persyaratan tersebut di atas masih dapat ditambahkan persyaratan lainnya, seperti adanya

a)      Lembaga yang menyelenggarakan/mengelola kegiatan e-Learning.

b)      Sikap positif dari peserta didik dan tenaga kependidikan terhadap teknologi komputer dan internet.

c)      Rancangan sistem pembelajaran yang dapat dipelajari/diketahui oleh setiap peserta belajar.

d)     Sistem evaluasi terhadap kemajuan atau perkembangan belajar peserta belajar.

e)      Mekanisme umpan balik yang dikembangkan oleh lembaga penyelenggara.

Dengan demikian, secara sederhana dapatlah dikatakan bahwa pembelajaran elektronik (e-Learning) merupakan kegiatan pembelajaran yang memanfaatkan jaringan (Internet, LAN, WAN) sebagai metode penyampaian, interaksi, dan fasilitasi serta didukung oleh berbagai bentuk layanan belajar lainnya (Brown, 2000; Feasey, 2001). Dalam uraian lebih lanjut, istilah “e-Learning”, “online learning” atau “pembelajaran elektronik” akan digunakan secara bergantian namun tetap dengan pengertian yang sama seperti yang telah dikemukakan.

2. Karakteristik

Moodle (modular object oriented dynamic learning environment) adalah salah satu e-learning platform atau Course Management Sistem (CMS) yang dapat digunakan secara gratis dan dapat dimodifikasi sesuai kebutuhan karena source code nya tersedia (open source). Selain gratis dan dapat dimodifikasi, Moodle mudah dipelajari dan mudah digunakan. Jika Anda telah terbiasa menggunakan internet seperti browsing dan email, maka Anda dapat menguasai Moodle dengan cepat dan mudah. Moodle telah teruji di berbagai instutisi di banyak negara. Moodle digunakan di 13.532 situs pada 150 negara dan telah diterjemahkan ke dalam 70 bahasa.

3. Manfaat E-Learning

E-learning mempermudah interaksi antara peserta didik dengan bahan/materi pelajaran. Demikian juga interaksi antara peserta didik dengan dosen/guru/instruktur maupun antara sesama peserta didik. Peserta didik dapat saling berbagi informasi atau pendapat mengenai berbagai hal yang menyangkut pelajaran ataupun kebutuhan pengembangan diri peserta didik. Guru atau instruktur dapat menempatkan bahan-bahan belajar dan tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh peserta didik di tempat tertentu di dalam web untuk diakses oleh para peserta didik. Sesuai dengan kebutuhan, guru/instruktur dapat pula memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengakses bahan belajar tertentu maupun soal-soal ujian yang hanya dapat diakses oleh peserta didik sekali saja dan dalam rentangan waktu tertentu pula (Website Kudos, 2002).

Secara lebih rinci, manfaat e-Learning dapat dilihat dari 2 sudut, yaitu dari sudut peserta didik dan guru:

(1)   Dari Sudut Peserta Didik

Dengan kegiatan e-Learning dimungkinkan berkembangnya fleksibilitas belajar yang tinggi. Artinya, peserta didik dapat mengakses bahan-bahan belajar setiap saat dan berulang-ulang. Peserta didik juga dapat berkomunikasi dengan guru/dosen setiap saat. Dengan kondisi yang demikian ini, peserta didik dapat lebih memantapkan penguasaannya terhadap materi pembelajaran. Manakala fasilitas infrastruktur tidak hanya tersedia di daerah perkotaan tetapi telah menjangkau daerah kecamatan dan pedesaan, maka kegiatan e-Learning akan memberikan manfaat (Brown, 2000) kepada peserta didik yang

1        Belajar di sekolah-sekolah kecil di daerah-daerah miskin untuk mengikuti mata pelajaran tertentu yang tidak dapat diberikan oleh sekolahnya.

2        Mengikuti program pendidikan keluarga di rumah (home schoolers) untuk mempelajarii materi pembelajaran yang tidak dapat diajarkan oleh para orangtuanya, seperti bahasa asing dan keterampilan di bidang computer.

3        Merasa phobia dengan sekolah, atau peserta didik yang dirawat di rumah sakit maupun di rumah, yang putus sekolah tetapi berminat melanjutkan pendidikannya, yang dikeluarkan oleh sekolah, maupun peserta didik yang berada di berbagai daerah atau bahkan yang berada di luar negeri.

4        Tidak tertampung di sekolah konvensional untuk mendapatkan pendidikan.

(2) Dari Sudut Guru/Dosen

Dengan adanya kegiatan e-Learning (Soekartawi, 2002a,b), beberapa manfaat yang diperoleh guru/dosen/instruktur antara lain adalah bahwa guru/dosen/ instruktur dapat

1        Lebih mudah melakukan pemutakhiran bahan-bahan belajar yang menjadi tanggung-jawabnya sesuai dengan tuntutan perkembangan keilmuan yang sedang berlangsung.

2        Mengembangkan diri atau melakukan penelitian guna peningkatan wawasannya karena waktu luang yang dimiliki relatif lebih banyak.

3        Mengontrol kegiatan belajar peserta didik. Bahkan guru/dosen/instruktur juga dapat mengetahui kapan peserta didiknya belajar, topik apa yang dipelajari, berapa lama sesuatu topik dipelajari, serta berapa kali topik tertentu dipelajari ulang.

4        Mengecek apakah peserta didik telah mengerjakan soal-soal latihan setelah mempelajari topik tertentu.

5        Memeriksa jawaban peserta didik dan memberitahukan hasilnya kepada peserta didik.

Sedangkan manfaat pembelajaran elektronik menurut A. W. Bates (Bates, 1995) dan K. Wulf (Wulf, 1996) terdiri atas 4 hal, yaitu:

1        Meningkatkan kadar interaksi pembelajaran antara peserta didik dengan guru atau instruktur (enhance interactivity).Apabila dirancang secara cermat, pembelajaran elektronik dapat meningkatkan kadar interaksi pembelajaran, baik antara peserta didik dengan guru/instruktur, antara sesama peserta didik, maupun antara peserta didik dengan bahan belajar (enhance interactivity). Berbeda halnya dengan pembelajaran yang bersifat konvensional. Tidak semua peserta didik dalam kegiatan pembelajaran konvensional dapat, berani atau mempunyai kesempatan untuk mengajukan pertanyaan ataupun menyampaikan pendapatnya di dalam diskusi. Mengapa? Karena pada pembelajaran yang bersifat konvensional, kesempatan yang ada atau yang disediakan dosen/guru/instruktur untuk berdiskusi atau bertanya jawab sangat terbatas. Biasanya kesempatan yang terbatas ini juga cenderung didominasi oleh beberapa peserta didik yang cepat tanggap dan berani. Keadaan yang demikian ini tidak akan terjadi pada pembelajaran elektronik. Peserta didik yang malu maupun yang ragu-ragu atau kurang berani mempunyai peluang yang luas untuk mengajukan pertanyaan maupun menyampaikan pernyataan/pendapat tanpa merasa diawasi atau mendapat tekanan dari teman sekelas (Loftus, 2001).

2        Memungkinkan terjadinya interaksi pembelajaran dari mana dan kapan saja (time and place flexibility). Mengingat sumber belajar yang sudah dikemas secara elektronik dan tersedia untuk diakses oleh peserta didik melalui internet, maka peserta didik dapat melakukan interaksi dengan sumber belajar ini kapan saja dan dari mana saja (Dowling, 2002). Demikian juga dengan tugas-tugas kegiatan pembelajaran, dapat diserahkan kepada guru/dosen/instruktur begitu selesai dikerjakan. Tidak perlu menunggu sampai ada janji untuk bertemu dengan guru/instruktur. Peserta didik tidak terikat ketat dengan waktu dan tempat penyelenggaraan kegiatan pembelajaran sebagaimana halnya pada pendidikan konvensional. Dalam kaitan ini, Universitas Terbuka Inggris telah memanfaatkan internet sebagai metode/media penyajian materi. Sedangkan di Universitas Terbuka Indonesia (UT), penggunaan internet untuk kegiatan pembelajaran telah dikembangkan. Pada tahap awal, penggunaan internet di UT masih terbatas untuk kegiatan tutorial saja atau yang disebut sebagai “tutorial elektronik” (Anggoro, 2001).

3        Menjangkau peserta didik dalam cakupan yang luas (potential to reach a global audience). Dengan fleksibilitas waktu dan tempat, maka jumlah peserta didik yang dapat dijangkau melalui kegiatan pembelajaran elektronik semakin lebih banyak atau meluas. Ruang dan tempat serta waktu tidak lagi menjadi hambatan. Siapa saja, di mana saja, dan kapan saja, seseorang dapat belajar. Interaksi dengan sumber belajar dilakukan melalui internet. Kesempatan belajar benar-benar terbuka lebar bagi siapa saja yang membutuhkan.

4        Mempermudah penyempurnaan dan penyimpanan materi pembelajaran (easy updating of content as well as archivable capabilities). Fasilitas yang tersedia dalam teknologi internet dan berbagai perangkat lunak yang terus berkembang turut membantu mempermudah pengembangan bahan belajar elektronik. Demikian juga dengan penyempurnaan atau pemutakhiran bahan belajar sesuai dengan tuntutan perkembangan materi keilmuannya dapat dilakukan secara periodik dan mudah. Di samping itu, penyempurnaan metode penyajian materi pembelajaran dapat pula dilakukan, baik yang didasarkan atas umpan balik dari peserta didik maupun atas hasil penilaian guru/dosen/ instruktur selaku penanggung-jawab atau pembina materi pembelajaran itu sendiri.

Pengetahuan dan keterampilan untuk pengembangan bahan belajar elektronik ini perlu dikuasai terlebih dahulu oleh guru/dosen/instruktur yang akan mengembangkan bahan belajar elektronik. Demikian juga dengan pengelolaan kegiatan pembelajarannya sendiri. Harus ada komitmen dari guru/dosen/ instruktur yang akan memantau perkembangan kegiatan belajar peserta didiknya dan sekaligus secara teratur memotivasi peserta didiknya.

4. Pencapaian Kompetensi

Selama magang, pelatihan penggunaan e-learning untuk mahasiswa dilakukan selama 3 hari. Mulai hari Senin, 6 Juni 2011 sampai hari Rabu, 8 Juni 2011 jam 08.00-12.00. Sedangkan pelatihan penggunaan e-learning untuk dosen dilakukan pada hari Kamis, 16 Juni 2011 jam 13.00-16.00. Antusias mahasiswa dalam menghadiri pelatihan e-learning sangat besar dibuktikan dengan 3 angkatan dari angkatan 2008-2010 yang hadir selama 3 hari berturut-turut tidak pernah sepi. Untuk daftar hadir peserta pelatihan terlampir. E-Learning digunakan di Akademi Telekomunikasi Sandhy Putra Purwokerto untuk pelaksanaan semester pendek yang akan dilaksanakan pada bulan Juli mendatang. Untuk pembuatan course diserahkan oleh administrator, sedangkan untuk mengisi materi perkuliahan diserahkan kepada dosen yang mengampu masing-masing mata kuliah. Dalam pengisian materi perkuliahan tidak membutuhkan mapping karena tiap-tiap dosen sudah mempunyai silabus materi yang akan diajarkan. Pada saat pelatihan, kami menggunakan contoh course yang sederhana untuk mencoba penggunaan fitur yang ada di moodle. Hasil back-up course yang digunakan saat pelatihan terlampir di CD laporan. Hasil dari pembuatan modul untuk dosen, mahasiswa dan administrator terlampir. Untuk masalah yang dihadapi saat pelatihan adalah

1        Keseluruhan siswa belum mempunyai user name dan password, sehingga pelatihan e-learning untuk mahasiswa tidak bisa berjalan sempurna.

2        Beberapa mahasiswa yang sudah mempunyai account, mengalami lupa user name dan password bahkan ada yang lupa e-mail yang digunakan saat pendaftaran. Hal ini disebabkan karena e-learning di Akademi Telekomunikasi Sandhy Putra baru pertama kali digunakan.

3        Banyak mahasiswa yang belum terbiasa dengan sistem pembelajaran menggunakan e-learning.

BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

A      Kesimpulan

Berdasarkan pelaksanaan magang mulai tanggal 1 Februari 2011 - 25 Juni 2011 dapat disimpulkan bahwa

1        Pembelajaran Semester Pendek di Akademi Telekomunikasi Sandhy Putra akan menggunakan sistem E-Learning dengan software moodle.

2        Mahasiswa dan Dosen mulai mengenal E-Learning, dan diharapkan dalam pelaksanaan ke depanya dapat berjalan dengan lancar.

3        Mahasiswa, dosen dan administrator dapat menggunakan modul e-learning yang telah dibuat sebelumnya agar pelaksanaan pembelajaran menggunakan sistem e-learning ini dapat berjalan dengan lancar.

B       Saran

1        Dalam menghadapi era globalisasi, kemunculan sekolah khususnya di tingkat perguruan tinggi semakin membludak, diharapkan Akademi Telekomunikasi Sandhy Putra terus-menerus melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar nama Akademi Telekomunikasi Sandhy Putra Purwokerto tetap ada di hati masyarakat. 

2        Diharapkan dengan penggunaan E-Learning dalam sistem pembelajaran dapat menambah point plus untuk Akademi Telekomunikasi Sandhy Putra di hadapan masyarakat khususnya bagi para calon mahasiswa yang akan menempuh perkuliahan.

3        Untuk pelaksanaan perkuliahan menggunakan sistem E-Learning agar dapat lebih ditingkatkan lagi, karena pada jaman sekarang ini banyak calon mahasiswa yang sudah bekerja tidak mempunyai waktu untuk hadir mengikuti perkuliahan.  Sehingga sistem pembelajaran ini sangat efektif dan efisien bagi mereka.

DAFTAR PUSTAKA

1        http://smkn1sgs.com

2        http://elcom.umy.ac.id

3        Pramesti, 2009, Laporan Kerja Praktek “Mempelajari Aplikasi PLC GE Fanuc pada Mesin Final Test Proses Produksi Lampu TL 18 Watt”, Diploma Teknik Elektro UGM, Yogyakarta.

Aktivitas magang

Selama hampir 6 bulan di AKATEL, kegiatan saya selama magang adalah saya bisa membuat modul e-learning untuk mahasiswa dosen dan admin. Modul tersebut sudah disetujui oleh Pak Wahyu Pamungkas selaku Wakil Direktur 1 dan Pak Abdurahman selaku Direktur utama di AKATEL.Keseluruhan modul sudah saya berikan kepada bagian akademik untuk di dokumentasikan di perpustakaan AKATEL. Berikut hasil dari pembuatan modul :
1.Modul Mahasiswa

MODUL E-LEARNING MAHASISWA

DENGAN SOFTWARE MOODLE

Disusun Oleh :

PRAMESTI LISTYAN SARI

48910063

AKADEMI TELEKOMUNIKASI SANDHY PUTRA

PURWOKERTO

2011

HALAMAN PENGESAHAN

MODUL E-LEARNING MAHASISWA

DENGAN SOFTWARE MOODLE

AKADEMI TELEKOMUNIKASI SANDHY PUTRA

PURWOKERTO

Diajukan oleh :

PRAMESTI LISTYAN SARI

48910063

Telah diperiksa dan disetujui :

Purwokerto,  Juni 2011

Mengetahui :

                            Direktur AKATEL                                                       Pembimbing Lapangan                                                                                                                         (Wakil Direktur I)

Abdurachman, S.T., dipl.ICOM.                                                 Wahyu Pamungkas, S.T., M.T.

KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdulillah saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan modul pembelajaran e-learning selama pelaksanaan kerja praktek ini dengan baik tanpa adanya halangan yang berarti. Kerja praktek yang berjudul “Modul E-Learning Mahasiswa Dengan Software Moodle” disusun berdasarkan kerja praktek yang dilaksanakan oleh penulis pada tanggal 7 Februari 2011 sampai dengan 30 Juni 2011 di Akademi Telekomunikasi Sandhy Putra Telekomunikasi Purwokerto.

Adapun fungsi dari penyusunan modul selama kerja praktek adalah untuk memenuhi kewajiban saya untuk membantu pihak akademik untuk melaksanakan pembelajaran on-line menggunakan internet yang diwujudkan melalui software moodle.

     Selama pelaksanaan kerja praktek hingga terwujudnya laporan ini, ada begitu banyak pihak yang telah memberikan bantuan, kritik, masukan, saran, semangat serta dorongan moral pada penulis. Untuk itu disini penulis memberikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada mereka semua, terutama kepada:

1. Kedua orang tua, Ibu dan Bapak yang kucintai & keluarga yang Saya sayangi yang selalu memberikan doa, bantuan, dan semangat.
2. Bapak Wahyu Pamungkas, S.T., M.T. selaku Pembimbing Lapangan yang merupakan Wakil Direktur I di Akademi Telekomunikasi Sandhy Putra Purwokerto, yang telah mengijinkan saya untuk melaksanakan kerja praktek ini serta memberikan bimbingan dan nasehat dalam penyelesaian modul ini.
3. Bapak Ismanto selaku bagian akademik yang telah banyak membantu kelancaran terselenggaranya sosialisasi e-learning di lingkungan mahasiswa dan dosen.
4. Bapak Asep Mulyawan, A.md selaku pembimbing administrator di Akatel yang telah memberikan kesempatan terhadap saya untuk bekerja sama dalam mengaplikasikan e-learning.

Penulis menyadari modul ini masih jauh dari kesempurnaan, sehingga penulis dengan tangan terbuka akan menerima semua masukan dan kritikan dari pembaca. Akhir kata, penulis berharap modul ini dapat bermanfaat bagi semua orang yang membutuhkannya.

Purwokerto, Juni 2011

                                     Penulis

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………………………………………………………………….	i
HALAMAN PENGESAHAN ……………………………………………………………………………………………………..	ii
KATA PENGANTAR ……………………………………………………............................................................	iii
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………………………………………………….	1
PENGENALAN E-LEARNING…..……………………………………………………………………………………………….	2
PENGENALAN SITE..…..………………………………………………………………………………………………………….	4
KURSUS……………………..………………………………………………………………………………………………………….	8
AKTIVITAS
Chat dan Forum
Chat……………..………………………………………………………………………………………………………….	10
Forum………..………………………………………………………..………………………………………………….	11
Quiz dan Assignment
Quiz……………………………………………………………………………………………………………………….	13
Assignment
Advance Uploading of Files …………………………………………………………………………………….	16
Online Text………………………. …………………………………………………………………………………….	17
Kegiatan Offline………………. …………………………………………………………………………………….	19
Uploading single file………… …………………………………………………………………………………….	19
Glossary…………………………………. …………………………………………………………………………………….	21
DAFTAR PUSTAKA…………………………. …………………………………………………………………………………….	23

PENGENALAN E-LEARNING

Definisi E-Learning

Pembelajaran elektronik atau e-learning telah dimulai pada tahun 1970-an (Waller and Wilson, 2001). Berbagai istilah digunakan untuk mengemukakan pendapat/gagasan tentang pembelajaran elektronik, antara lain adalah on-line learning, internet-enabled learning, virtual learning, atau web-based learning. E-learning menurut Darin E.Hartly adalah suatu jenis belajar mengajar yang memungkinkan tersampaikannya bahan ajar ke siswa dengan menggunakan media internet, intranet atau media jaringan komputer yang lain.

Bagian E-Learning

Secara garis besar bagian penyusun e-learning ada 3 komponen utama yaitu

1         E-Learning System

Sistem perangkat lunak yang mengaplikasikan proses belajar mengajar secara keseluruhan. Sistem perangkat lunak ini sering disebut dengan Learning Management System (LMS).

2         E-Learning Content

Content (Isi) dari e-learning biasanya berupa multimedia contohnya video atau gambar, dan teks contohnya seperti panduan yang berisi penjelasan.

3         E-Learning Component

Komponen dari e-learning adalah PC, jaringan komputer dan perlengkapan multimedia.

Manfaat E-Learning

Dengan adanya e-learning yang diterapkan di perguruan tinggi diharapkan dapat memberi manfaat berupa :

1. Meningkatnya intensitas komunikasi antara dosen dan mahasiswa.
2. Sumber materi pembelajaran yang tidak terbatas.
3. Meningkatkan kualitas lulusan seiring meningkatnya metode pembelajaran di perguruan tinggi dengan media elektronik seperti e-learning.
4. Tercipta komunitas mahasiswa yang saling berkomunikasi tanpa mengenal batas tempat dan waktu.

Selain manfaat yang harus dimiliki oleh sebuah LMS (Learning Management System) adalah

1. Uploading dan Sharing Materials

Content ini memberikan keleluasaan pada creator course untuk mempermudah publikasi materi yang akan diajarkan.

2. Forum and Chat

Content ini memeberikan kesempatan pada para pengguna untuk saling berkomunikasi dan menukar informasi yang dibutuhkan dalam sebuah course.

3. Quizzes

Content ini berisi tentang tugas atau evaluasi yang diberikan pengajar terhadap para peserta course.

4. Gathering and Reviewing Assignment

Content ini menyediakan layanan untuk memberikan nilai secara online (skoring).

5. Recording Grades

Content ini memberikan layanan untuk dapat melakukan rekaman data para peserta course.

PENGENALAN SITE

E-learning  adalah sebuah Metode Pembelajaran menggunakan media elektronik yang ditujukan untuk mempermudah proses belajar mengajar tanpa mengenal jarak, waktu dan tempat. Sesuai dengan ketentuan untuk dapat mengakses e-learning maka harus melakukan beberapa langkah yakni : 

1. Silahkan masuk ke alamat web yang telah disediakan kampus : http://elearning.akatelsp.ac.id

Sehingga muncul halaman web sebagai berikut

2. Kemudian silahkan log-in agar dapat mengakses elearning, dengan cara klik Login pada pojok kanan atas

3. Setelah itu masukkan username dan password

Password

User Name

Kemudian enter atau klik login disebelah kanannya

 

4. Sehingga masuk pada halaman kursus. Halaman ini terdiri dari kursus yang telah dibuat oleh dosen.

Pada halaman ini ada mode untuk mengedit, yang berada di pojok kanan atas. Jika diklik maka akan muncul halaman editing yang memberikan kesempatan untuk menambah block yang diinginkan oleh peserta. Block dapat diatur posisinya, disebelah kanan atau kiri. Untuk memindahkannya silahkan pilih tanda panah yang ada, bila anda pilih anak panah ke kanan maka blok akan pindah ke sebelah kanan begitupun sebaliknya. Panah ke atas dan ke bawah untuk memindahkan posisi secara vertical. Untuk mengurangi/ menghapus blok maka pilih tanda silang.

Untuk kembali ke mode normal, silahkan klik button Mode Normal yang ada di pojok kanan atas.

5. Silahkan pilih course dengan cara klik pada kursus yang akan anda ikuti. Misalnya course bahasa inggris 1.

Pada halaman ini akan muncul daftar kuis atau tugas yang belum ataupun sudah dikerjakan

Ketika course Bahasa Inggris 1 dipilih maka akan muncul jendela course seperti berikut

KURSUS

Tampilan awal kursus yang diikuti terdiri dari beberapa block, yaitu block pribadi, aktivitas, administrasi, kursus yang saya ikuti serta berisi materi yang akan disampaikan oleh dosen

a)      Block Pribadi

Berisi record keseluruhan peserta yang mengikuti kursus.

b)      Block Aktivitas

Pada block aktivitas terdapat apa saja yang bisa dilakukan oleh peserta. Semua kegiatan yang berada pada sebuah course terekam pada menu ini. Biasanya berisi chat, forum, kuis, tugas, materi, daftar kata dan lain-lain. Materi yang disampaikan dapat berbentuk doc, pdf, ppt, web page atau yang lain tergantung dari pengajar  yang memberikannya.

c)       Block Administrasi

Pada block administrasi, para peserta course dapat melihat atau mengubah profile serta dapat melihat rekap nilai dari hasil penugasan yang telah dikerjakan sebelumnya.

d)      Block Kursus yang saya ikuti

Pada block kursus yang saya ikuti berisi tentang semua kursus yang bisa diakses oleh para peserta.

e)      Block Berita terbaru

Berisi informasi ter-update tentang aktivitas baru yang diberikan dosen.

f)       Block Upcoming Event

Berisi status informasi yang memberitahukan tentang aktivitas yang akan terjadi di dalam course . Misalkan pemberitahuan aktivitas tugas atau quiz yang akan ditutup besok.

g)      Block Aktivitas lalu

Berisi laporan lengkap aktivitas terbaru yang dilakukan peserta course.

AKTIVITAS

a)      Chat dan Forum

Untuk lebih mempermudah para peserta course untuk berkomunikasi dengan para pengajar atau peserta lain, moodle memberikan fasilitas chat dan forum. Berikut cara penggunaaanya

                                I.            Chat

Chat adalah fasilitas komunikasi secara realtime yang berlangsung secara bersamaan. User yang akan melakukan chatting harus sama-sama login. Untuk memulai chatting maka minimal ada 2 orang yang masuk pada fasilitas chatting tersebut. Langkah pertama, silahkan memilih chat yang akan digunakan.

Setelah memilih chat maka akan muncul jendela seperti berikut ini :

Untuk memulainya silahkan klik untuk chat sekarang. Sehingga jendela chat yang dalam browser baru muncul. Silahkan memulai chat dengan mengirimkan pesan.

                              II.            Forum

Forum adalah fasilitas komunikasi yang lebih longgar disbanding dengan chat. Pada forum user tidak harus sama-sama dalam keadaan login, user bisa membuat sebuah topic yang telah ada, baru kemudian ditanggapi oleh user yang lain ketika login. Namun pada fasilitas ini tidak menutup kemungkinan juga sama-sama sedang online. Sehingga fasilitas forum merupakan fasilitas yang lebih fleksibel bisa synchronous maupun asynchronous. Langkah pertama, silahkan memilih forum yang akan digunakan.

Setelah memilih forum maka akan muncul jendela seperti berikut ini

Jika sudah ada topic yang sebelumnya telah ada silahkan menanggapi nya dengan cara mengklik judul topic yang akan dikomentari. Untuk memulai forum yang baru klik  Tambah topic diskusi baru. Silahkan menuliskan judul forum di kolom subjek dan isi pesan yang akan disampaikan. Jika anda ingin mengattach file silahkan menggunakan fasilitas Attachment dengan maksimal kapasitas 500KB. Jika sudah siap di publish silahkan klik Post to Forum.

Setelah di post maka akan tampil rekap dari forum yang anda buat

b)      Quiz dan Assignment

Pada sebuah course biasanya terdapat beberapa tugas dan kuis yang harus dikerjakan oleh peserta.  Berikut cara penggunaanya :

                                 i.            Quiz

Jenis  soal dalam quiz  antara lain : pilihan berganda, benar-salah, isian, essay, menjodohkan dll. Untuk mengerjakannya perlu membaca petunjuk yang tertera pada awal tampilan. Biasanya para pengajar hanya memberikan satu kali kesempatan untuk mengerjakannya dan diberi batas waktu dalam pengerjaanya, sehingga anda harus benar-benar yakin untuk memulai mengerjaknanya. Untuk langkah pertama silahkan pilih quiz yang akan dikerjakan.

Sehingga muncul jendela

Silahkan memulai dengan mengklik Mencoba kuis sekarang. Silahkan menjawab pertanyaan selama waktu yang diberikan. Jika telah selesai mengerjakan silahkan pilih Submit all finish. Jika waktu sudah habis dan anda belum selesai mengerjakannya maka pertanyaan yang sudah anda jawab akan dikoreksi dan pertanyaan yang belum dijawab dianggap nol dan langsung terlihat grade anda.

Setelah di submit, tampil rekap nilainya berupa presentasi antara jumlah benar dengan jumlah keseluruhan serta nilai dalam bentuk pecahan.

Untuk melihat nilai berupa huruf silahkan kembali ke jendela course dengan mengklik submenu nilai pada menu administrasi.

Sehingga muncul rekap  nilai dari semua tugas yang diberikan dalam sebuah course berupa huruf.

                               ii.            Tugas (Assignment)

Ada 4 jenis tugas/assignment yang bisa dikerjakan oleh peserta kursus yaitu Advance uploading of Files, Online text, Uploading a single file and offline activity.

1. Advance uploading of Files

Dalam jenis tugas ini siswa diperbolehkan mengupload/mengirimkan tugas dalam bebrapa file. Contohnya tugas 2. Silahkan pilih tugas 2

Sehingga muncul jendela seperti berikut

Silahkan upload beberapa file sesuai dengan kapasitas yang diberikan.

Jika semua sudah di uploadad maka akan muncul pernyataan Final submission for assignment marking yang menandakan bahwa permintaan maksimum jumlah file telah di upload.

2. Online Text

Dalam bentuk ini siswa diminta langsung menjawab pertanyaan/tugas secara online tanpa harus mengupload file. Contohnya tugas 3. Silahkan pilih tugas 3. Maka akan muncul tampilan seperti berikut

Untuk menjawab pertanyaan silahkan klik Edit My Submission.

Jika sudah diisi silahkan klik Simpan perubahan. Maka akan muncul

Silahkan anda mengubah isi dari jawaban sebelumnya dengan cara klik edit my Submission. Perubahan ini dapat dilakukan sebelum date line yang diberikan selesai.

3. Kegiatan Offline

Pada jenis ini seorang pengajar memberikan tugas kepada pesertanya. Namun peserta tidak diminta untuk menjawab maupun mengumpulkan tugas. Perintah tugas ini lebih bersifat pengayaan kepada siswanya. Contohnya tugas 5. Silahkan pilih tugas 5.

4. Upload file tunggal

Tugas yang diberikan kepada peserta dimana mereka dapat mengupload/mengirimkan tugas dalam satu file saja. Contohnya tugas 4. Silahkan pilih Tugas 4. Sehingga muncul

Silahkan upload file sesuai dengan kapasitas yang diberikan. Jika telah selesai mengupload maka akan muncul pernyataan bahwa file sudah sukses di upload.

Untuk melihat seluruh rekap dan jenis tugas serta quiz yang diberikan silahkan lihat submenu Tugas atau Quiz pada menu Aktivitas.

c)       Glossary (Daftar Istilah)

Dalam mempelajari sebuah materi tentunya kita akan menemui beberapa istilah penting yang mungkin belum ditemukan pada materi lainya. Fasilitas untuk mengetahui daftar istilah adalah glossary (daftar kata). Untuk mengaksesnya silahkan klik daftar kata pada block Aktivitas, sehingga muncul

Silahkan klik Daftar istilah sehingga muncul daftar yang istilah yang diberikan pengajar. Anda juga dapat menambah daftar istilah dengan cara klik Tambah masukan baru

Silahkan ketikkan nama istilah pada kolom konsep kemudian isi informasi dari istilah tersebut pada kolom definisi. Jika sudah maka klik simpan perubahan sehingga daftar istilah yang baru dibuat dapat tersimpan.

Untuk mengecek apakah daftar istilah yang baru saja dientri tersimpan atau tidak, silahkan lihat daftar kata dengan memilih huruf depan pada indeks.

DAFTAR PUSTAKA

1. Indrayani.Blogspot.com
2. http://moodle.org (website utama moodle).
3. http://wikipedia.org.
4. CD Tutorial Membangun Media Ajar Online untuk Orang Awam Bonus Buku (Maxikom, 2009).
5. CD Tutorial Membangun E-Learning dengan Moodle Praktis dan Mudah (Bamboomedia, 2006).
6. CD Tutorial 500 K: Pelatihan Berbasis TIK untuk Guru (SEAMOLEC,2009).
7. Tim Pengembang LMS, Panduan Learning Management System “Mengembangkan Bahan Ajar Berbasis Web dengan Software”, Sealearn Seamolec, 2010.
8. Kurniawan Rulianto, Membangun Media Ajar Online untuk Orang Awam, Maxikom, Palembang, 2009.
9. Cole, Jason & Helen Foster. Using Moodle,Second Edition : Teaching with popular Open Course Management System, Oreilly Community Press, California USA, 2007.
10. Matt Riordan, Moodle An Electronic Classroom, Cuyahoga Valley Cristian. 

2. Modul Admin

MODUL E-LEARNING ADMINISTRATOR DENGAN SOFTWARE MOODLE Disusun Oleh : PRAMESTI LISTYAN SARI 48910063 AKADEMI TELEKOMUNIKASI SANDHY PUTRA PURWOKERTO 2011 HALAMAN PENGESAHAN MODUL E-LEARNING ADMINISTRATOR DENGAN SOFTWARE MOODLE AKADEMI TELEKOMUNIKASI SANDHY PUTRA PURWOKERTO Diajukan oleh : PRAMESTI LISTYAN SARI 48910063 Telah diperiksa dan disetujui : Purwokerto,  Juni 2011 Mengetahui :                             Direktur AKATEL                                                       Pembimbing Lapangan                                                                                                                            (Wakil Direktur I) Abdurachman, S.T., dipl.ICOM.                                                 Wahyu Pamungkas, S.T., M.T. KATA PENGANTAR Puji syukur alhamdulillah saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan modul pembelajaran e-learning selama pelaksanaan kerja praktek ini dengan baik tanpa adanya halangan yang berarti. Kerja praktek yang berjudul “Modul E-Learning Administrator Dengan Software Moodle” disusun berdasarkan kerja praktek yang dilaksanakan oleh penulis pada tanggal 7 Februari 2011 sampai dengan 30 Juni 2011 di Akademi Telekomunikasi Sandhy Putra Telekomunikasi Purwokerto. Adapun fungsi dari penyusunan modul selama kerja praktek adalah untuk memenuhi kewajiban saya untuk membantu pihak akademik untuk melaksanakan pembelajaran on-line menggunakan internet yang diwujudkan melalui software moodle.      Selama pelaksanaan kerja praktek hingga terwujudnya laporan ini, ada begitu banyak pihak yang telah memberikan bantuan, kritik, masukan, saran, semangat serta dorongan moral pada penulis. Untuk itu disini penulis memberikan ucapan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada mereka semua, terutama kepada: Kedua orang tua, Ibu dan Bapak yang kucintai & keluarga yang Saya sayangi yang selalu memberikan doa, bantuan, dan semangat. Bapak Wahyu Pamungkas, S.T., M.T. selaku Pembimbing Lapangan yang merupakan Wakil Direktur I di Akademi Telekomunikasi Sandhy Putra Purwokerto, yang telah mengijinkan saya untuk melaksanakan kerja praktek ini serta memberikan bimbingan dan nasehat dalam penyelesaian modul ini. Bapak Ismanto selaku bagian akademik yang telah banyak membantu kelancaran terselenggaranya sosialisasi e-learning di lingkungan mahasiswa dan dosen. Bapak Asep Mulyawan, A.md selaku pembimbing administrator di Akatel yang telah memberikan kesempatan terhadap saya untuk bekerja sama dalam mengaplikasikan e-learning. Penulis menyadari modul ini masih jauh dari kesempurnaan, sehingga penulis dengan tangan terbuka akan menerima semua masukan dan kritikan dari pembaca. Akhir kata, penulis berharap modul ini dapat bermanfaat bagi semua orang yang membutuhkannya. Purwokerto, Juni 2011                                      Penulis DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………………………………………………………………….	i
HALAMAN PENGESAHAN ……………………………………………………………………………………………………..	ii
KATA PENGANTAR ……………………………………………………............................................................	iii
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………………………………………………….	1
Pengenalan E-learning………………………………………………………………………………………………………….	2
PENGATURAN KURSUS dan PENGENALAN SITE           Pengenalan…..…..………………………………………………………………………………………………………….	4
Pengaturan Administrasi Web……………..……………………………………………………………………….	4
Membuat kursus dan kategori..…………………………………………………………………………………….	13
Tampilan Kursus.………………………………………………………………………………………………………….	17
BACK-UP DAN RESTORE KURSUS
Back-up Kursus…………………………………..……………………………………………………………………….	21
Restore Kursus…..………………………………..……………………………………………………………………….	22
DAFTAR PUSTAKA………….……………………………………………………………………………………………………..	23

PENGENALAN E-LEARNING

Definisi E-Learning

Pembelajaran elektronik atau e-learning telah dimulai pada tahun 1970-an (Waller and Wilson, 2001). Berbagai istilah digunakan untuk mengemukakan pendapat/gagasan tentang pembelajaran elektronik, antara lain adalah on-line learning, internet-enabled learning, virtual learning, atau web-based learning. E-learning menurut Darin E.Hartly adalah suatu jenis belajar mengajar yang memungkinkan tersampaikannya bahan ajar ke siswa dengan menggunakan media internet, intranet atau media jaringan komputer yang lain.

Bagian E-Learning

Secara garis besar bagian penyusun e-learning ada 3 komponen utama yaitu

1         E-Learning System

Sistem perangkat lunak yang mengaplikasikan proses belajar mengajar secara keseluruhan. Sistem perangkat lunak ini sering disebut dengan Learning Management System (LMS).

2         E-Learning Content

Content (Isi) dari e-learning biasanya berupa multimedia contohnya video atau gambar, dan teks contohnya seperti panduan yang berisi penjelasan.

3         E-Learning Component

Komponen dari e-learning adalah PC, jaringan komputer dan perlengkapan multimedia.

Manfaat E-Learning

Dengan adanya e-learning yang diterapkan di perguruan tinggi diharapkan dapat memberi manfaat berupa :

1. Meningkatnya intensitas komunikasi antara dosen dan mahasiswa.
2. Sumber materi pembelajaran yang tidak terbatas.
3. Meningkatkan kualitas lulusan seiring meningkatnya metode pembelajaran di perguruan tinggi dengan media elektronik seperti e-learning.
4. Tercipta komunitas mahasiswa yang saling berkomunikasi tanpa mengenal batas tempat dan waktu.

Selain manfaat yang harus dimiliki oleh sebuah LMS (Learning Management System) adalah

1. Uploading dan Sharing Materials

Content ini memberikan keleluasaan pada creator course untuk mempermudah publikasi materi yang akan diajarkan.

2. Forum and Chat

Content ini memeberikan kesempatan pada para pengguna untuk saling berkomunikasi dan menukar informasi yang dibutuhkan dalam sebuah course.

3. Quizzes

Content ini berisi tentang tugas atau evaluasi yang diberikan pengajar terhadap para peserta course.

4. Gathering and Reviewing Assignment

Content ini menyediakan layanan untuk memberikan nilai secara online (skoring).

5. Recording Grades

Content ini memberikan layanan untuk dapat melakukan rekaman data para peserta course.

PENGATURAN KURSUS dan PENGENALAN SITE

1. Pengenalan

Untuk memanggil halaman e-learning, silahkan masuk pada alamat yang telah disediakan. Setelah tampil halaman e-learning silahkan login dengan mengisi username dan pasword. Jika sudah login, silahkan klik icon turn editing on untuk mengaktifkan mode ubah/editing dalam halaman e-learning yang terletak pada sisi kanan atas. Setelah mode ubah diaktifkan tampil beberapa icon yang akan muncul untuk melakukan editing. Seperti untuk penambahan atau menghapus blok, memindahkan blok dan mengedit/mengisi blok.

2. Pengaturan Administrasi Website

Pengaturan website yang akan tampil nantinya pada halaman e-learning dilakukan pada saat menginstal. User yang dimasukkan ketika kita menginstal moodle adalah sebagai administrator . Tampilan menu site administration pada website moodle dapat dilihat pada gambar dibawah. Pada menu blok tersebut terdapat menu-menu yang dapat digunakan untuk melakukan pengaturan pada situs anda.

Menu User

Menu user digunakan untuk mengatur apapun yang berkaitan dengan para pengguna e-learning. Ada tiga sub menu dari menu user  yaitu Authentication, Account and Permision

1. Authentication

Menu ini digunakan untuk melakukan pengaturan user yang login ke situs web. Beberapa pengaturan yang dapat dilakukan adalah

1         Manage Authentication : untuk mengatur sub-menu apa saja yang akan ditampilkan pada menu Authentication.

2         Manual accounts : account yang dibuat secara manual oleh administrator.

3         No Login : untuk menentukan account  yang tidak bisa login dan menolak pesan yang dikirimkan kepada pengguna.

4         Email based self registration : Email konfirmasi yang menggunakan metode otentikasi default. Bila pengguna sign in, pengguna dapat menentukan sendiri username dan password baru mereka, sebuah email konfirmasi akan dikirim ke alamat email pengguna. Email ini berisi link yang aman ke halaman dimana pengguna dapat mengkonfirmasi account mereka.

2. Accounts

Pada menu  ini terdapat beberapa sub menu yang dapat digunakan sebagai berikut

1         Browse list user : Berisi daftar user yang tercantum di course. Daftar ini dapat diubah atau dihapus. Dari submenu ini, dapat juga dilakukan untuk menambah user baru dengan mengklik “Tambah user baru”.

2         Bulk user action : untuk memilih user untuk dikenai  tindakan, contohnya menambahkan atau mengirim pesan, menghapus, menampilkan daftar dan download.

3         Add new user : untuk menambah user baru.

4         Upload user : untuk mengupload data user.

5         Upload user picture : untuk menguploade foto user.

6         User profile fields : untuk membuat field baru pada profile user.

3. Permission

Pada bagian ini terdapat pengaturan permisssion (perizinan atau hak akses) kepada user. Adapun beberapa pengaturan tersebut adalah

1         Define Roles : untuk menentukan kategori hak akses. Mengatur apa saja yang boleh dilakukan oleh masing-masing hak akases.Jika diklik akan muncul tampilan seperti dibawah ini :

Setiap pengguna dapat diubah nama dan hak aksesnya, dengan cara klik simbol yang berada di kolom ubah.  Jika simbol ini diklik maka akan muncul jendela edit role sebagai berikut :

Di edit role semua akses yang dilakukan masing-masing pengguna dapat diubah termasuk capability, sistem, laporan, pengguna, kategori kursus, course report, gradebook, kursus, tugas, chat, database, forum, daftar kata, kuis dan lain-lain.

2         Assign Roles System : untuk memberikan hak akses kepada pengguna moodle. Jika submenu ini diklik maka akan muncul tampilan sebagai berikut

Agar setiap pengguna memiliki hak akses, maka admin perlu mengelompokannya sesuai dengan tugas masing-masing. Cara untuk mengelompokkan setiap pengguna sama, yaitu

a. Klik roles yang akan ditambah user. Sehingga muncul tampilan

b.Ketikkan nama yang akan dimasukkan pada hak akses. Klik tombol cari.

c. Jika nama yang dimaksud sudah ketemu. Klik button tambah, maka nama di kolom kanan akan berpindah di kolom kiri. Jika akan mengeluarkan dari hak akses tersebut, silahkan klik button remove.

d.Jika sudah selesai memasukkan nama, klik button “Assign Role in System”. Maka pengguna sudah mempunyai hak akses untuk mengakses e-learning.

3         User policies : untuk menentukan aturan dari pengguanaan course.

Menu Course

Menu course adalah untuk pengaturan kursus. Beberapa pengaturan pada menu ini adalah

1         Add/Edit course : tempat untuk membuat atau mengedit course.

2         Enrolment : untuk mengtur  form pendaftaran.

3         Course request : untuk mengaktifkan dan menonaktifkan  jenis course.

4         Back up : fasilitas untuk memback-up course.

Menu Grade

Menu ini berfungsi untuk mengatur nilai  peserta kursus. Beberapa sub menu yang terdapat pada menu grade  adalah

1. General Setting : untuk mengatur nilai yang akan tampil pada setiap course.
2. Grade Category setting : untuk mengatur jenis sistem yang akan dijalankan pada saat penilaian.
3. Grade item setting : untuk menentukan jenis nilai yang akan ditampilkan pada saat penilaian.

Jika ingin mengganti jenis nilai, pilih saja jenisnya pada grade display type. Silahkan mengubah jumlah angka dibelakang koma, pada overall decimal point.

4. Scales : untuk memberikan kesempatan kepada admin untuk menentukan cara penilaian.
5. Letters : untuk mengatur nilai prosentase yang diwujudkan dengan nilai abjad tertentu
6. Grade report : untuk mengatur tampilan rekapan nilai.
7. Overview report : untuk menampilkan peringkat para peserta course.
8. User Report : untuk mengatur tampilan item yang akan diperlihatkan oleh peserta course.

Menu Location                

Menu ini terdiri dari  2 submenu yaitu

1. Location settings : pengaturan yang berisi kesempatan terhadap peserta course untuk menentukan waktu dan location saat registrasi menjadi account baru.
2. Update time zone : berfungsi untuk mengupdate waktu yang berjalan pada moodle e-learning.

Menu Language

Menu ini digunakan untuk mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan bahasa yang akan dipakai. Terdapat 3  submenu pengaturan bahasa yaitu :

1. Language setting : untuk mengatur jenis konversi bahasa yang digunakan seperti unicode dll.
2. Language editing : untuk mengatur tentang bahasa pemrograman yang mempengaruhi tampilan moodle seperti php atau html.
3. Language Packs : untuk mengatur jenis bahasa yang digunakan pada moodle termasuk mengganti jenis bahasa dan menginstalnya.

 Menu Modules

Menu modules digunakan untuk mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan fitur yang tersedia di moodle. Pada menu ini terdapat  3 submenu yaitu

a)      Activities

Digunakan untuk mengatur segala sesuatu  yang berhubungan dengan aktivitas pada moodle . Adapun beberapa pengaturan yang ad pada sub menu ini :

1         Manage activities : untuk mengatur aktivitas apa saja yang disediakan di moodle.

2         Asignment : untuk mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan pembuatan assignment.

3          Chat : untuk mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan fasilitas chating.

4         Forum : untuk mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan fasilitas forum.

5          Glosarry : untuk mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan pembuatan daftar istilah.

6         Quiz : untuk mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan pembuatan quiz.

7         Resource : untuk mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan sumber data.

b)      Blocks

Sub menu ini digunakan untuk mengatur block yang akan ditampilkan pada saat awal membuka web moodle.

c)       Filter

Sub menu ini digunakan untuk mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan data yang akan diupload di moodle.

Menu Scurity

Berisis mengenai keamanan course. Pada bagian ini  beberapa sub menu sebagai berikut:

1         Site policies : berfungsi untuk memprotect data pengguna.

2         HTTP Security : berfungsi untuk mengatur keamanan situs moodle seperti https dan http.

3         Modules security : berfungsi untuk mengatur keamanan fitur course seperti assignment, quiz dll.

4         Notification : berfungsi untuk memberitahukan kepada pengguna moodle jika tidak bisa log-in.

5         Anti virus : berfungsi untuk mengaktifkan dan menonaktifkan anti virus pada moodle.

Menu Apperance

Menu ini berfungsi untuk melakukan pengaturan tampilan atau background.Pada menu ini terdapat sub menu :

1         Themes setting : untuk mengatur tampilan awal course.

2         Theme Selector : untuk memilih tema yang akan digunakan.

3         Calender : untuk mengatur pewaktuan atau kalender yang ada pada course.

4         HTML editor : untuk mengatur huruf dan tampilan icon yang ada pada course.

5         Moodle Docs : untuk mengatur dimana moodle akan diaktifkan di situs tertentu. 

6         My moodle : untuk melarang pengguna lain selain admin untuk mengatur segala sesuatu tentang penyetingan moodle.

7         Course managers : untuk menentukan siapa saja yang boleh membuat course.

8         AJAX and java script : untuk mengatur Penagturan fungsi Ajax dan Java Script pada situs moodle.

9         Manager Tags : untuk menambah dan melihat daftar tags yang tercantum pada moodle.

Menu Front Page

Menu ini digunakan untuk mengatur  halaman depan moodle. Pada menu ini terdapat beberapa submenu yaitu 

1         Front page setting : untuk mengatur tampilan halaman depan moodle, seperti nama pemilik, discriptionnya, tampilan jumlah course yang bisa dimuat di halaman depan dll. 

2         Front page roles : untuk mengatur siapa saja yang bisa mengakses frontpage moodle sesuai dengan kedudukannya dalam course.

3         Front page backup :  untuk mengatur item apa saja yang ikut di back-up suatu course .

4         Frontpage restore :  berfungsi merestore kursus atau menambah file yang berisi backup data yanga akan ditampilkan di course.

5         Front page question : tempat ubtuk membuat pertanyaan pertanyaan yang sering disebut dengan Question Bank.

6         Sites Files : berisi file-file yang dapat diakses oleh beberapa orang yang telah diberi hak akses.

Menu Server

Berfungsi untuk mengatur  konfigurasi ke  dan dari  server. Pada menu ini terdapat beberapa submenu yaitu 

1         System paths : untuk mengatur path file zip dan unzip.

2         Email : untuk mengatur  email server yang digunakan.

3         Session Handling : untuk mengatur sesi (waktu) saat pengguna memakai atau log in di moodle.

4         Debugging : untuk menampilkan pesan jika terjadi kesalahan saat pengiriman message

5         Statistics : untuk mengatur lama akses course bekerja.

6         HTTP : untuk mengatur web yang akan digunakan untuk pebelajaran seperi penggunaan http atu proxy .

7         Maintenance mode : akan diaktifkan jika situs yang kita gunakan dinonaktifkan untuk beberapa waktu.

8         Clean up : untuk membersihkan  data yang tersimpan diserver.

9         Environtment : untuk menampilkan informasi item apa saja yang harus dicek oleh server .

10     PHP info : untuk menampilkan info php yang tercantum pada software moodle yang sedang digunakan.

11     Performance : untuk mengatur performance moodle yang digunakan.

Menu Networking

Berfungsi untuk mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan network di situs yang akan digunakan. Terdapat beberapa submenu yaitu

1         Setting : untuk mengatur jaringan yang menggunakan  Open My SQL.

2         Peers : : untuk mengatur jaringan yang menggunakan  peers.

3         SSO Acces Control : : untuk mengatur jaringan yang menggunakan  SSO.

4         Enrolments : : untuk mengatur daftar tipe jaringan yang digunakan.

5         XML-RPC Host : : untuk mengatur jaringan yang menggunakan  host XML-RPC.

Menu Repots

Berfungsi untuk mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan laporan yang akan ditampilkan. Terdapat beberapa submenu yaitu

1         Backup : untuk menampilkan backup yang terrecord di moodle.

2         Course overview : untuk menampilkan semua kursus yang telah dibuat.

3         Logs : untuk menampilkan record proses log yang telah dilakukan.